MIMPIKU

//TAK USAHLAH BIDADARI BERSAYAP//LUMAYAN DENGAN PEREMPUAN YANG MATANG//BIKINKAN AKU KOPI SETIAP PAGI//DUDUK MANIS DIUJUNG RANJANG//PIJITIN UJUNG JEMARI KAKIKU YANG KRAM//SEDIAKAN SEBATANG ROKOK SEBIJI APEL//DAN NASI GORENG DENGAN TELUR MATASAPI DIATASNYA//LUMAYAN KALAU ADA JUGA MADU ASLI DARI ARAB//DENGAN TENANG KUBUKA LEMBAR LEMBAR HADIS NABI YANG SAHIH//BISA KAN AKU BERISTRI EMPAT?//PERTAMA SEORANG ISTRI SEJATI//KEDUA SEBUAH MOBIL TUA YANG MASIH TOKCER//KETIGA TV,DVD,HP,LAPTOP YANG TAK NGADAP//KEEMPAT ISTRIKU ADALAH TAMAN BUNGA ,KOLAM IKAN KOI BERSAMA KANVAS KOSONG DENGAN BERGALON GALON CAT WARNA WARNI//YANG TAK PERNAH MENOLAK BERMESRAH MESRAH DENGANNYA//

TANGGUL

tanggul pun roboh
diterjang gulungan bah
yang menyerang tiba tiba
dari puncak ketinggian
tak ada yang mampu menahan
karena pohon yang dulu rimbun
telah lama berubah wajah
menjadi belantara beton
yang angker dan arogan

karena bah
tanggul pun runtuh
keangkuhan kota pun rubuh

BANJIR

SEPERTI HALNYA PENGADILAN
YANG MENERAPKAN HUKUM TEBANG PILIH
BERAT RINGAN TERGANTUNG
TINGGI RENDAHNYA KEDUDUKAN
MAKA BANJIR PUN JUGA DEMIKIAN
DISAPU BERSIH YANG RENDAH
TAPI PADA YANG TINGGI
SAMASEKALI TAK BERDAYA..........